Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/prime/public_html/index.php:1) in /home/prime/public_html/wp-includes/feed-rss2.php on line 8
Indonesia Archives - Primenews https://prime-news.id/tag/indonesia/ Situs portal berita faktual Sun, 22 May 2022 14:25:57 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.5.2 Berikut Ini Perolehan Medali SEA Games 2021, Indonesia Tambah 14 Medali Emas https://prime-news.id/berikut-ini-perolehan-medali-sea-games-2021-indonesia-tambah-14-medali-emas/ https://prime-news.id/berikut-ini-perolehan-medali-sea-games-2021-indonesia-tambah-14-medali-emas/#respond Sun, 22 May 2022 14:25:55 +0000 https://prime-news.id/?p=6130 PRIMENEWS | VIETNAM – Klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2021, Minggu (22/5/2022) pukul 17.00 WIB, kontingen Indonesia saat ini kukuh di posisi tiga dengan koleksi 67 emas, 84 perak dan 76 perunggu. Hari ini, kontingen Indonesia telah meraup 14 medali. Hal itu dengan rincian delapan emas, lima perak dan satu perunggu. Terbaru, Timnas Basket […]

The post Berikut Ini Perolehan Medali SEA Games 2021, Indonesia Tambah 14 Medali Emas appeared first on Primenews.

]]>
PRIMENEWS | VIETNAM – Klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2021, Minggu (22/5/2022) pukul 17.00 WIB, kontingen Indonesia saat ini kukuh di posisi tiga dengan koleksi 67 emas, 84 perak dan 76 perunggu.

Hari ini, kontingen Indonesia telah meraup 14 medali. Hal itu dengan rincian delapan emas, lima perak dan satu perunggu. Terbaru, Timnas Basket Putra Indonesia merebut medali emas.

Untuk pertama kalinya sejak SEA Games 1977, Timnas Basket Putra Indonesia merebut medali emas cabang olahraga basket. Hebatnya, mereka mengalahkan Timnas Basket Filipina yang dalam 13 edisi SEA Games terkini selalu merebut medali emas.

Timnas Basket Putra Indonesia tercatat menang dengan skor 85-81 atas Filipina. Hasil ini sebagai bukti bahwa Timnas Basket Putra Indonesia mulai dapat diperhitungkan di level Asia Tenggara.

Sebelum basket, Indonesia mendapat dua medali emas dari cabang olahraga bulu tangkis. Emas pertama didapat dari Leo/Daniel yang menang di nomor ganda putra

Mereka mengalahkan sang rekan senegara, Pramudya Kusumawardana dan Yeremia. Kemudian satu medali emas satu lagi didapat Apriyani Rahayu/Siti Fadia yang menumbangkan wakil Thailand.

Saat ini, kontingen Vietnam berada di puncak dengan koleksi 191 emas, 116 emas dan 108 perunggu. Kemudian di posisi dua ada Thailand dengan 84 emas, 96 perak dan 129 perunggu.

Menyusul di posisi tiga ada Indonesia dengan 67 emas, 84 perak dan 76 perunggu. Kemudian berturut-turut ada Filipina (50 emas, 67 perak dan 97 perunggu), Singapura (47 emas, 45 perak dan perunggu) serta Malaysia 38 emas, 44 perak dan 83 perunggu.

Hasil di atas membuat Indonesia selangkah lagi finis di posisi tiga klasemen akhir SEA Games 2021. Alhasil, kontingen Indonesia mencapai target yang dibebankan. (MS9/Okz)

The post Berikut Ini Perolehan Medali SEA Games 2021, Indonesia Tambah 14 Medali Emas appeared first on Primenews.

]]>
https://prime-news.id/berikut-ini-perolehan-medali-sea-games-2021-indonesia-tambah-14-medali-emas/feed/ 0
Ini Dia Negara yang Sudah Lepas Masker, Salah Satunya Indonesia https://prime-news.id/ini-dia-negara-yang-sudah-lepas-masker-salah-satunya-indonesia/ https://prime-news.id/ini-dia-negara-yang-sudah-lepas-masker-salah-satunya-indonesia/#respond Thu, 19 May 2022 03:09:39 +0000 https://prime-news.id/?p=6103 PRIMENEWS | JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pernyataan boleh melepas masker saat beraktivitas di ruang terbuka pada Selasa (17/5/2022) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Hal ini selaras dengan penanganan Covid-19 di Indonesia dan keadaan yang semakin terkendali. Namun, Presiden Jokowi masih memberikan catatan untuk tetap menggunakan masker saat di ruangan tertutup dan […]

The post Ini Dia Negara yang Sudah Lepas Masker, Salah Satunya Indonesia appeared first on Primenews.

]]>
PRIMENEWS | JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pernyataan boleh melepas masker saat beraktivitas di ruang terbuka pada Selasa (17/5/2022) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Hal ini selaras dengan penanganan Covid-19 di Indonesia dan keadaan yang semakin terkendali. Namun, Presiden Jokowi masih memberikan catatan untuk tetap menggunakan masker saat di ruangan tertutup dan menaiki kendaraan umum.

Berbeda dari Indonesia, rupanya ada beberapa negara yang sudah bisa lepas masker lebih dulu, baik untuk di dalam ruangan maupun saat beraktivitas di luar. Berikut daftar negara yang tidak mewajibkan warganya untuk pakai masker.

  1. Amerika Serikat (AS)
    Kebijakan bebas masker rupanya sudah diterapkan Amerika Serikat sejak tahun 2021. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS atau CDC menyampaikan peraturan ini pada Mei 2021 lalu yang kemudian langsung diapresiasi oleh Presiden Joe Biden.

Adapun syarat untuk bisa melepas masker di AS adalah wajib mendapat vaksin Covid-19 terlebih dahulu. Upaya ini diharapkan pemerintah Amerika Serikat agar menambah minat warga terhadap vaksin. Namun, masih ada beberapa tempat yang mewajibkan penggunaan masker seperti fasilitas pelayanan kesehatan.

  1. Israel
    Program vaksinasi yang dimulai lebih cepat, yaitu sejak 20 Desember 2020 lalu, membuat Israel bisa melonggarkan kewajiban menggunakan masker saat pandemi. Lewat pernyataan Kementerian Kesehatan Israel, negara ini resmi mencabut kewajiban menggunakan masker sejak April 2021.
  2. Inggris
    Inggris menjadi salah satu negara di Benua Eropa yang sudah membebaskan warganya untuk membuka masker, baik itu di dalam ruangan maupun di luar ruangan. Mengutip The Guardian, hal ini selaras dengan perkataan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson untuk menghentikan rencana penanggulangan pandemi Covid-19 pada 26 Januari 2022 lalu.

Sementara itu, sejumlah maskapai penerbangan Inggris masih mewajibkan penggunaan masker berdasarkan ketentuan masing-masing negara tujuan. Dikutip dari Forbes, salah satu maskapai terbang unggul di Inggris EasyJet sudah tidak lagi mewajibkan penumpangnya pakai masker.

  1. Selandia Baru
    Dengan populasi yang cukup sedikit dan penanganan Covid-19 yang mumpuni, Selandia Baru ikut menyusul negara lain untuk melonggarkan kewajiban penggunaan masker yakni mulai April 2021 silam. Bersamaan dengan itu, Selandia turut membuka kembali sekolah dan mengizinkan acara konser maupun pertandingan.

Kebijakan tersebut tentu berhasil diresmikan setelah Selandia Baru berusaha menangani pandemi Covid-19 di negaranya. Saat munculnya 2.600 kasus Covid-19 dengan jumlah kematian mencapai 26 orang, Selandia Baru bergerak cepat memberlakukan lockdown dan melarang warganya berpergian.

  1. Uni Emirat Arab (UEA)
    Uni Emirat Arab telah melonggarkan kebijakan penggunaan masker sejak Maret 2022. Masker boleh dilepas ketika melakukan aktivitas di luar ruangan. Namun, masker harus tetap digunakan saat kegiatan di dalam ruangan. Negara ini juga telah memperbolehkan penggunaan stadium dan teater dengan kapasitas penuh.

The post Ini Dia Negara yang Sudah Lepas Masker, Salah Satunya Indonesia appeared first on Primenews.

]]>
https://prime-news.id/ini-dia-negara-yang-sudah-lepas-masker-salah-satunya-indonesia/feed/ 0
Mahasiswi Indonesia Raih Disertasi PhD Terbaik dari Universitas Belanda https://prime-news.id/mahasiswi-indonesia-raih-disertasi-phd-terbaik-dari-universitas-belanda/ https://prime-news.id/mahasiswi-indonesia-raih-disertasi-phd-terbaik-dari-universitas-belanda/#respond Fri, 02 Jul 2021 05:06:00 +0000 https://prime-news.id/?p=4778 PRIMENEWS | JAKARTA – Universitas Groningen, Belanda memberi penghargaan disertasi terbaik tahun 2020 kepada Isti Hidayati pada acara Summer Ceremony. Disertasi yang berjudul ‘Understanding mobility inequality: A socio-spatial approach to analyse transport and land use in Southeast Asian metropolitan cities’ ini membuatnya mendapatkan hadiah sebesar €7.500. Setiap tahunnya, lebih dari 1.000 mahasiswa Internasional lulus dari […]

The post Mahasiswi Indonesia Raih Disertasi PhD Terbaik dari Universitas Belanda appeared first on Primenews.

]]>
PRIMENEWS | JAKARTA – Universitas Groningen, Belanda memberi penghargaan disertasi terbaik tahun 2020 kepada Isti Hidayati pada acara Summer Ceremony. Disertasi yang berjudul ‘Understanding mobility inequality: A socio-spatial approach to analyse transport and land use in Southeast Asian metropolitan cities’ ini membuatnya mendapatkan hadiah sebesar €7.500.

Setiap tahunnya, lebih dari 1.000 mahasiswa Internasional lulus dari Universitas Groningen. Oleh karena itu Upacara Musim Panas diselenggarakan sebagai acara perpisahan kepada semua siswa Internasional yang lulus.

Beberapa alumni berprestasi juga akan mendapatkan penghargaan pada acara ini. Salah satunya Isti Hidayati yang akan menerima Wierenga-Rengerink Prize. Wierenga-Rengerink Prize diberikan sejak 2015 kepada mahasiswa PhD yang menurut juri telah menulis disertasi terbaik versi University of Groningen, Belanda.

Setiap fakultas menominasikan satu calon, memilih dari disertasi yang telah diberikan penghargaan cum laude oleh fakultas dan melalui proses seleksi ini, juri yang terdiri dari rektor dan mantan rektor University of Groningen memilih pemenang akhir.

Keluarga Wierenga-Rengerink menyediakan hadiah berupa uang tunai melalui Ubbo Emmius Fund. Hadiah ini dapat digunakan untuk pengembangan pendidikan lanjutan.

Sejak kuliah S1 di Universitas Gadjah Mada, dan juga saat kuliah S2 di Universität Stuttgart, Jerman, Isti sudah tertarik pada isu transportasi dan kesetaraan. Isti prihatin melihat kondisi transportasi di Indonesia yang semakin bergantung pada kendaraan pribadi, apalagi di Jogja.

Isti menjelaskan, dia membandingkan ketika dia masih sekolah dan kerap menggunakan transportasi umum. Sedangkan saat ini, banyak siswa yang memilih diantar menggunakan kendaraan pribadi, ojek online, fasilitas antar-jemput atau membawa kendaraan sendiri.

“Padahal, saya merasa pengalaman naik angkutan umum itu menarik, bisa bertemu banyak orang dan melihat aktivitas orang lain. Kalau lagi suntuk, ketemu simbah-simbah yang selesai jualan di angkot dan cerita gimana hasil jualan hari ini, itu bisa bikin saya senang,” katanya melalui siaran pers, Jumat (2/7/2021).

“Di sisi lain, saya juga pernah mengalami racism ketika saya travelling di luar negeri (karena saya pakai kerudung), yang saya pikir tidak adil. Saya bayangkan ada banyak orang yang juga mengalami racism dan pengalaman tersebut dapat menghalangi mereka bepergian,” lanjutnya.

“Di sini saya tertarik untuk lebih mendalami tentang pengalaman ketika melakukan perjalanan dan bahwa masing-masing individu tentunya punya pengalaman yang berbeda-beda,” tuturnya.

Pada Desember 2020, Isti menyelesaikan sidang disertasi dengan predikat cum laude. Ia menulis disertasinya di bawah bimbingan promotor Prof. Claudia Yamu dan Prof. Ronald Holzacker serta supervisor Dr. Wendy Tan.

The post Mahasiswi Indonesia Raih Disertasi PhD Terbaik dari Universitas Belanda appeared first on Primenews.

]]>
https://prime-news.id/mahasiswi-indonesia-raih-disertasi-phd-terbaik-dari-universitas-belanda/feed/ 0