
Mantan Bupati Tapsel, Ongku P Hasibuan, Didaulat jadi Ketua Umum Panitia HBH Warga Tabagsel se-Jabodetabek, Ongku Ingin Pererat Silaturrahim
JAKARTA-Sosok Ongku Parmonangan Hasibuan tentu sudah tak asing bagi warga Tapanuli Bagian Selatan. Ongku mantan Bupati Tapanuli Selatan, dan juga mantan anggota Komisi II DPR RI, Fraksi Demokrat, Dapil Sumut II. Selain berkarier di politik, Ongku aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakat. Ia telah lama dipercaya sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni Pelajar Padangsidimpuan, IKAPADA.
Dalam dunia politik, Ongku sangat menonjol dengan gagasan yang menjangkau jauh ke depan. Ia mengimpikan wilayah Tabagsel yang meliputi Tapsel, kota Padangsidimpuan, Madinda, Paluta dan Palas menjadi daerah otonom baru, yakni provinsi Sumatera Tenggara.
Dalam perbincangan khusus dengan Erman Tale Daulay, host Bincang Tipis-Tipis, terkait rencana pertemuan halal bi halal warga Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) se-Jabodetabek dalam waktu dekat.
Ongku menyelipkan diskusi soal pembentukan Sumatera Tenggara dengan dorongan kuat masyarakat. Dengan kata lain, masyarakat harus kompak dan kuat. Namun Ongku mengingatkan, acara halal bi halal ini murni ajang silaturahmi, tidak ada tujuan politis.
Sebetulnya, jelas Ongku, halal bi halal ini digagas oleh teman-teman dari Ikatan Alumni IPB asal Tabagsel. Kemudian mengumpulkan para Ketua Parsadaan yang ada di Jabodetabek dan menunjuk Ongku sebagai Ketua Umum Panitia.
“Dalam pertemuan tersebut, ada sekitar 30 Ketua Parsadaan warga Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) yang ada di Jabodetabek. Sebenarnya, perkumpulan warga masyarakat Tabagsel di Jabodetabek ini ada sekitar 150 organisasi atau parsadaan. Namun yang sudah bertemu ada 30 Ketua Parsadaan yang sudah memberikan mandat,” paparnya.
Acara halal bi halal ini, menurut Ongku akan dikemas sedemikian rupa dengan tujuan untuk meningkatkan kebersamaan dan mempererat tali silatiurahim seluruh warga masyarakat Tabagsel yang ada di Jabodetabek.
Beralih ke topik pemekaran, Ongku memandang pembentukan provinsi baru sebagai harapan baru. Tabagsel sejak lama mendambakan pembentukan provinsi Sumatera Tenggara.
Motivasinya, jelas Ongku, untuk mengejar ketertinggalan dan mengelola potensi kekayaan luar biasa yang dimiliki Tabagsel. Ongku menunjuk kekayaan tambang emas dan perkebunan yang dimiliki Tabagsel. Dari hilirisasi sawit ini saja bisa mendatangkan keuntungan enerji terbarukan yang sejalan dengan asta cita Presiden Prabowo dalam upaya membangun kemandirian enerji.
Ongku berasal dari desa Binanga 3, Huristak, Padang Lawas, Sumatera Utara, kelahiran 27 November 1958.