Oktober 23, 2024
1729508948748

PRIMENEWS | MEDAN-Namanya sangat singkat, Digna. Lulusan sekolah Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK)/sekolah internasional PrimeOne School Medan melanjutkan pendidikannya ke IT&B Medan Jurusan Manajemen.

Anak pertama dari 3 bersaudara, putri pasangan Setyo Dharmo dan Haiti ini sangat menyukai dunia kuliner (dunia masak memasak) hingga akhirnya memutuskan untuk terjun dan menggeluti bisnis kuliner dengan nama usaha KOEFI Cafe, lokasinya di Jalan Ring Road (depan Ring Road City Walk) Medan. Temukan juga KOEFI Cafe ini di media sosial IG dengan nama koefi.id.

Menurut Digna, ia mulai berkecimpung di dunia food & beverage, karena memang hobi memasak dan membuat kue sejak masih duduk di bangku SMP. Apalagi saat sekolah di PrimeOne School Medan, extra kurikulernya menyediakan kegiatan masak memasak.

“Hobi memasak saya semakin berkembang ketika sekolah PrimeOne School mengadakan cooking class dan lomba memasak, dan saya menjadi pemenangnya” kenangnya.

Digna berharap, dengan menggeluti bisnis kuliner ke depannnya bukan hanya pria yang bisa sukses dengan bisnis kuliner seperti ini, wanita juga bisa. Hanya saja butuh proses dan kiat tersendiri agar bisa bertahan dan maju.

“Saat memberanikan diri memulai usaha ini, ada banyak tantangan yang harus dihadapi. Harus banyak belajar dan melakukan uji coba beberapa jenis makanan. Karena, semua pekerjaan harus kita coba sendiri terlebih dahulu, mencintai pekerjaan itu dan menjalaninya menjadi sebuah peluang bisnis,” paparnya.

Menurut Digna, tantangan terbesarnya adalah ketika karyawan yang baru direkrut, kemudian di training dari nol, begitu mereka sudah mulai menguasai pekerjaan tersebut, tiba-tiba resign (keluar). Pergantian karyawan itu sangat menyusahkan karena kita harus memulai lagi dari awal untuk mengajarinya.

“Tapi, dari pengalaman itu saya semakin mengerti bahwa setiap orang mempunyai tingkat kemauan atau minat yang berbeda terhadap sebuah pekerjaan. Potensi setiap orang juga berbeda-beda dan tidak mudah mendapatkan orang yang bisa diandalkan. Sampai hari ini, saya tetap belajar dan belajar untuk menemukan orang-orang yang berpotensi dan mau berjalan seiring dalam mengembangkan bisnis,” tandasnya.

Lebih lanjut Digna menyampaikan bahwa satu hal yang disukainya saat sekolah di SMA POS Medan adalah proses belajarnya sangat menyenangkan. Semua pelajar sangat happy dan pembelajaran tersebut sangat mudah ditangkap dan mudah lengket ke otak. Karena, proses pembelajarannya menyeimbangkan antara praktek dan teori.

“Bahkan, sebelum kita tamat SMA sudah ada namanya pembelajaran public speaking, cara interview kerja yang benar, cara membuat lamaran kerja yang benar, membuat projek, presentasi di depan publik. Ini yang sangat mendukung ketika melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Semua yang diajarkan waktu SMA sangat bermanfaat untuk perkuliahan. Jadi, saya tidak pernah merasa takut untuk mewujudkan cita-cita saya,” katanya.

Secara khusus, Digna berpesan kepada generasi muda agar semasa sekolah jangan takut untuk bertanya tentang masa depan, jangan pernah ragu untuk berkonsultasi dengan para guru di PrimeOne School Medan.

“Sebuah keinginan atau impian yang mau digelutin harus sudah mulai di asah sejak masih sekolah sehingga nantinya bisa terbantu saat sudah kuliah. Tetap semangat, tentukan impianmu, dan jangan pernah menyerah. Lakukanlah penelitian kecil-kecilan untuk mematangkan sebuah rencana besar yang ingin kamu raih,” paparnya.

Agar tetap yakin dengan impian, lanjut Digna perbanyak membaca buku tentang impian apa sebenarnya yang akan diraih dan tetaplah berpikir positif. Kata kuncinya adalah teruslah berusaha dan jangan pernah menyerah.

“Apa yang saya peroleh hari ini tidak terlepas dari peran guru-guru di POS Medan yang mengajarkan saya banyak hal dan tetap sabar menghadapi kita pada saat itu. Sekarang, saya merasa tanpa dukungan dan transfer ilmu dari mereka dan dukungan orang tua, saya tidak akan seperti sekarang. Saya bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berterimakasih kepada kedua orang tua saya serta guru-guru hebat di PrimeOne School Medan,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *