PRIMENEWS | MEDAN – Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi tandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Aplikasi Karya Anak Bangsa dengan merek dagang Gojek dalam upaya pengembangan UMKM. Pihak Gojek diwakili oleh Regional Head of Public Policy & Government Relation Sumatera, Muhammad Ruslan di Rumah Dinas Gubernur Jalan Sudirman, Medan, Selasa (22/9/2020).
Di tengah suasana pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan penerapan kebiasaan baru (new normal), Gojek terus berinovasi dalam kiprahnya membantu masyarakat, khususnya di Sumatera Utara.
Dengan situasi sulit seperti sekarang, kata Regional Head of Public Policy & Government Relation Sumatera, Muhammad Ruslan, perlu terobosan baru dalam membantu masyarakat, khususnya pelaku usaha mikro, kecil dan menengah dalam menopang kemajuan usahanya.
“Kita berharap, kehadiran Gojek dengan berbagai bentuk layanannya bisa memberdayakan masyarkat, khususnya pelaku UMKM. Secara umum, ekosistem Gojek menunjang pertumbuhan UMKM di Indonesia. Sebesar 93% mitra UMKM mengalami peningkatan volume transaksi, dan 55% mitra UMKM naik kelas dari sisi klasifikasi omzet,” kata M Ruslan.
Hanya saja, lanjutnya banyak juga mitra Gojek yang terkena dampak wabah ini. Pemberdayaan UMKM terus dilakukan termasuk dalam membina pelaku UMKM agar bisa memanfaatkan teknologi digital.
“Selain untuk mendukung program pemerintah dalam penerapan protokol kesehatan, program edukasi masyarakat agar lebih akrab dengan pola digital akan mengurangi orang ketemu orang, transaksi juga sudah beralih ke online,” tandas Ruslan.
Mitra kerja Gojek, tambah Ruslan dalam menjalankan tugasnya dilapangan selalu mengedepankan penerapan protokol kesehatan.
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menyambut baik kerjasama dengan Gojek dalam memberdayakan pelaku UMKM.
“Dalam situasi pandemi Covid-19 ini, kita sangat mengapresiasi kepedulian Gojek dalam meningkatkan kemampuan pelaku UMKM agar lebih akrab dengan pola kerja serba digital,” katanya.
Dalam acara penandatanganan kerjasama ini hadir juga Asisten Administrasi Umum dan Aset, Provinsi Sumatera Utara, M Fitriyus, Kadis Perhubungan Provinsi Sumut Abdul Haris Lubis. Perwakilan Gojek hadir juga Febri Andika (District Head Medan)
dan Eko Septiady (Partnership Development).