PRIMENEWS | Barcelona : Sejak kompetisi La Liga Spanyol 2019-2020 bergulir kembali pada pertengahan Juni 2020 kemarin, Barcelona bisa dikatakan tampil kurang bersinar. Sebab, dari enam laga yang sudah dimainkan, klub berjuluk Blaugrana itu hanya bisa meraih tiga kemenangan dan tiga lagi berakhir imbang.
Bila melihat catatan di atas, maka Barcelona memang belum terkalahkan semenjak kompetisi dimulai lagi usai sempat ditunda akibat wabah virus corona. Namun, tiga hasil imbang menandakan Barcelona kehilangan enam poin penting yang seharusnya bisa mereka dapatkan jika menang di tiga laga tersebut.
Buruknya permainan Barcelona menjadi alasan mengapa skuad asuhan Quique Setien itu tak bisa mendapatkan hasil yang maksimal di enam laga terakhir mereka. Menariknya, menurut gelandang Barcelona, yakni Sergio Busquets, semua itu takkan pernah terjadi jika saja kompetisi tak ditunda pada awal Maret 2020 kemarin.
Sebab, Busquets percaya permainan apik Barcelona sebelum kompetisi ditunda akan tetap bisa dipertahankan hingga La Liga Spanyol 2019-2020 berakhir. Apalagi saat itu Barcelona pun sedang berada di puncak klasemen dan unggul satu poin dari Real Madrid yang berada di peringkat kedua.
“Kami adalah pemimpin klasemen dan dalam situasi yang sempurna sebelum jeda (akibat wabah virus corona). Namun, kini semuanya terasa sangat sulit untuk kami (semenjak kompetisi dilanjutkan kembali), Beberapa pertandingan kami memang bermain baik, tapi di laga yang lain kami belum,” kata Busquets, dikutip dari Sportskeeda, Rabu (1/7/2020).
Perkataan Busquets itu ia keluarkan usai Barcelona baru saja ditahan 2-2 oleh Atletico Madrid di laga pekan ke-32 La Liga Spanyol 2019-2020, yang mana berlangsung pada Rabu (1/7/2020) dini hari WIB. Gara-gara hasil imbang itu, kini Barcelona berpotensi memiliki jarak empat poin dengan Real Madrid jika saja tim asuhan Zinedine Zidane itu menang di laga kontra Getafe.