November 21, 2024
VER_9249-01

PRIMENEWS | MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta semua pihak tetap konsisten menjalankan Protokol Kesehatan (Prokes). Serta berharap percepatan vaksinasi terus di dorong agar tren positif ini terus terjaga.

Hal ini disampaikan Gubernur Edy Rahmayadi usai rapat evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), persiapan Superbike dan Liga 1 dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, secara virtual dari rumah pribadi Gubernur Sumut, Jalan Karya Bakti, Medan, Sabtu (18/9)

Tanpa kedisiplinan yang kuat, menurut Edy Rahmayadi, bisa membuka kemungkinan kenaikan kasus kembali. “Prokes itu yang utama, tetapi vaksinasi juga terus kita kejar. Jadi, jangan abaikan Prokes walau kasus kita saat ini terus membaik,” tegas Edy Rahmayadi.

Dalam dua pekan terakhir, kasus positif aktif di Sumut berkurang 15.517 menjadi 3.905 kasus, begitu juga dengan tingkat kesembuhan meningkat 15,83% menjadi 93,6%. Capaian ini seiring dengan penurunan kasus signifikan di Kota Medan, Sibolga dan Mandailingnatal di mana ketiga daerah ini sempat mengalami lonjakan kasus atau berada di level 4.

Sejak tanggal 3 September hingga 17 September 2021 kasus aktif di Kota Medan menurun 6.937 kasus, Sibolga 326 kasus, dan Mandailingnatal 136 kasus. Tingkat kesembuhan di ketiga daerah ini juga membaik, Medan naik 15,7% (menjadi 95%), Sibolga 36,9% (menjadi 96,7%) dan Mandailingnatal 21,3% (menjadi 94,1%).

“Ini berkat kerja keras kita semua, kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri menghadapi pandemi ini. Jadi, jaga terus kekompakan kita, konsisten dan disiplin,” ungkap Edy Rahmayadi.

Pada kesempatan ini Edy Rahmayadi juga menyampaikan terkait vaksinasi di Sumut. Sampai saat ini cakupan vaksinasi Sumut dosis pertama mencapai 26,61%, dosis kedua 16,45% dan dosis ketiga khusus Nakes 50%. Selain itu, Edy Rahmayadi juga mengungkapkan stok vaksin di tempat penyimpanan Pemprov saat ini berjumlah 255.534 dan ini akan segera diberikan kepada masyarakat.

“Setelah kami cek ke lapangan di tempat penyimpanan Pemprov vaksin yang tersedia 255.534 dosis. Kita akan segera menggunakan ini untuk masyarakat kita karena kita saat ini berupaya mempercepat vaksinasi. Vaksin habis tentu akan disalurkan kembali oleh Pemerintah Pusat,” kata Edy Rahmayadi.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengapresiasi kerja sama yang kuat Pemda, TNI, Polri serta masyarakat Sumut, sehingga mampu menekan penyebaran Covid-19. Dia juga berharap agar kerja sama semakin diperkuat untuk mempercepat penanganan Covid-19 di Sumut.

“Kami apresiasi kerja sama yang kuat di Sumut, koordinasi itu sangat penting pada situasi seperti ini, saya harap kita bisa mempertahankan itu,” terangnya.

Hadir pada rapat ini Menteri Peruhubungan RI Budi Karya Sumadi, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali dan Menteri Keuangan Sri Mulyani, serta beberapa Gubernur di luar pulau Jawa dan Bali. Juga hadir mendampingi Gubernur Edy Rahmayadi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Irman Oemar, Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Hendra Dermawan Siregar, dan Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Sumut Arsyad Lubis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *