PRIMENEWS | MEDAN-Nama lengkapnya Frea Nabilla Ayyashi, alumni sekolah Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK)/Sekolah Internasional PrimeOne School Medan tahun 2019 lalu dan berhasil lulus di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Tahun 2023, ia berhasil menyelesaikan studinya di USU dengan predikat CUMLAUDE.
Putri pasangan OK Zulkarnain SH, MSi dan Dewi Kurnianingsih SH ini memiliki prestasi menulis best book review selama sekolah di POS Medan.
Selama kuliah di USU, Frea Nabilla pernah memperoleh medal emas di olimpiade nasional untuk mata pelajaran bahasa Inggris tingkat mahasiswa di acara Ramadhan Science Championship 2023 dan sekaligus sebagai persyaratan lulus cumlaude di kampusnya.
Lulusan POS Medan ini juga menerima beasiswa full PKPA sekolah advokat di FHP Law School. Bagi Frea, mendapat beasiswa ini perasaannya campur aduk, pertama adalah lega karena sudah tamat dengan waktu yang tepat, dan juga senang telah membuat orang tua dan keluarga bangga.
“Dibalik perasaan lega dan senang ada juga perasaan takut, karena tantangan untuk meraih masa depan baru saja dibuka setelah lulus kuliah. Sekarang saatnya harus melaksanakan langkah yang tepat dalam menjalani hidup,” paparnya.
Menurut Frea Nabilla, pencapaian-pencapaian yang ia rasakan selama kuliah tidak mudah dan penuh dengan kesulitan.
“Transisi dari sekolah swasta ke perguruan tinggi negeri membuat saya harus beradaptasi tapi semuanya memberi pelajaran pada saya bahwa pengalaman susah dan saat-saat tersulit merupakan suatu fase dalam hidup saya yang akan membentuk kepribadian dan diri yang lebih baik dari sebelumnya,” tandasnya.
Apapun yang Frea raih pada saat ini, katanya tidak sepenuhnya pencapaian dari diri sendiri, namun ada andil dan bantuan dari orang-orang terdekat yaitu dukungan keluarga yang tiada henti, juga teman-teman perkuliahan yang menjalani proses perkuliahan secara bersama-sama sehingga bisa melewati segala kesulitan secara bertahap satu demi satu.
“Sekarang ini waktu saya akan saya gunakan untuk fokus belajar di FHP Law School untuk pendidikan advokat PKPA sambil meningkatkan kualitas atau skill saya secara mandiri untuk bekal karir ke depannya,” katanya mantap.
Frea Nabilla berpesan agar generasi muda sekarang selalu melihat hidup dengan sudut pandang positif, dan mempunyai pemikiran bahwa hidup merupakan level tingkatan yang harus dijalani, dimana akan selalu ada kesulitan dalam menjalaninya, anggap pengalaman tersebut sebagai proses untuk mengubah dirimu menjadi lebih baik, membentuk karakter menjadi lebih kuat dan mental yang lebih dewasa nantinya.
“Selalu berusaha untuk meningkatkan diri tidak hanya lewat pendidikan akademik, namun meningkatkan cara berpikir yang lebih baik untuk mencapai self development dalam diri sendiri, gunakan waktu kalian untuk mengenali diri sendiri, menerima diri sendiri, dan berusaha untuk menjadi lebih baik setiap harinya, be better than yesterday, sekecil apapun perubahannya,” tegasnya.
Perubahan sekecil apa pun, kata Frea bisa mengubah kebiasaan, dan cara berpikir juga tetap mempunyai makna walaupun tidak termasuk sebagai suatu academic achievements, namun termasuk sebagai achievement tersendiri untuk diri sendiri.
Bagi Frea Nabilla, PrimeOne School Medan merupakan tempat dimana ia bisa menghabiskan saat-saat remaja, guru-guru, staff, juga teman-teman di POS Medan juga merupakan bagian dari kehidupannya saat bersekolah di POS Medan.
“Selama bersekolah di POS Medan saya memiliki pengalaman yang baik dan juga menyadari bahwa sistem pembelajaran di POS Medan membantu saya untuk mempunyai soft skills seperti analytical thinking yang sangat berguna pada masa perkuliahan saya. POS Medan mengedepankan pemahaman siswa dalam pembelajarannya dengan memberikan essay yang membantu siswa untuk berpikir dengan memberi pemahaman tersendiri dimana ini memberi kreativitas kepada siswa agar bisa menyadari potensi mereka masing-masing,” katanya.