November 21, 2024
12 Buka Bersama FKPPI

PRIMENEWS | MEDAN – Gelaran Buka Puasa di Bulan Ramadan oleh Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi, Selasa (12/4), mengundang keluarga besar Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan TNI/Polri Indonesia (FKPPI) di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41, Medan. Hadir di sana Dewan Pembina FKPPI Sumut, Datuk Sri Syamsul Arifin.

Sedikitnya seribuan orang meramaikan kawasan lingkungan Rumah Dinas Gubernur Sumut untuk turut berbuka bersama dan salat berjemaah di sana. Diisi tausiah oleh Ustaz Ngatmin Azis tentang pentingnya menjaga keimanan dan rasa persaudaraan, khususnya sesama umat Islam, dimana momentum puasa diharapkan memperkuat keyakinan itu.

Dalam sambutan singkatnya, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengingatkan kepada seluruh undangan yang hadir, termasuk dirinya, untuk selalu menyukuri apa yang diberikan Allah kepada hamba-Nya. Sebab semua orang, apapun profesinya, bagaimana pun kehidupannya (tingkat ekonomi), bukan jaminan untuk menuju kebaikan di akhirat kelak, selain keimanan dan ketakwaan, termasuk bersyukur atas kehidupan.

Sementara tokoh masyarakat, sekaligus Dewan Pembina FKPPI Sumut Datuk Sri Syamsul Arifin yang hadir pada acara silaturahmi tersebut, mengapresiasi perhatian Gubernur Edy Rahmayadi kepada organisasi massa (Ormas) ini dengan mengundang berbuka puasa bersama, sebagai bentuk rasa syukur dan perhatian seorang pemimpin.

“Sebagai warga FKPPI, beliau ingat mengundang anggotanya. Saya khusus pulang ini dari Jakarta untuk menghadiri ini, karena rasa FKPPI, Apalagi sekarang beliau sudah diangkat sebagai Dewan Penasihat di DPP (FKPPI Pusat), tentu tanggung jawabnya lebih besar sebagai anak, juga sebagai bapak,” sebut Gubernur ke-15 Sumatera Utara ini.

Adapun maksud Datuk Syamsul Arifin tentang Gubernur sebagai anak dan juga ayah, adalah karena Edy Rahamyadi merupakan putra dari seorang Prajurit TNI, sehingga secara otomatis ia merupakan anggota FKPPI. Sedangkan sebagai ayah, karena Edy adalah seorang Purnawirawan.

“Dia pernah Pangkostrad, Pangdam, Dandim dan pernah Danyon Linud di sini. Dan gaya dia begitulah, gaya tentara. Pak Edy ini orangnya baik lah, saya kenal beliau ini dari pangkat Mayor. Buktinya saya monitor beberapa hari ini, cukup banyak yang hadir (buka puasa bersama),” sambung Datuk.

Selain itu, Datuk juga mengaku mendapat perhatian dari Edy Rahmayadi sebagai tokoh masyarakat, senior sekaligus sebagai Pembina di FKPPI Sumut. Begitu juga rasa sayang yang terlihat dari sosok mantan Pangkostrad itu, kepada dirinya dan masyarakat.

“Tadi ya ngobrol, tanya kesehatan saya. Itulah tanda dia (Edy Rahmayadi) sayang sama saya. Jaga kesehatan katanya, ya iyalah, saya sudah 70 tahun,” kata Datuk, meyakinkan bahwa Edy adalah sosok yang peduli dengan ormas ini, sehingga menjadi Dewan Penasihat FKPPI Pusat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *