PRIMENEWS | JAKARTA – Seiring dengan perkembangan zaman, kreativitas tinggi menjadi hal penting untuk melakukan terobosan baru. Salah satunya dari para generasi penerus bangsa. Oleh karenanya, tahun ini Asuransi Astra mengajak para mahasiswa di seluruh Indonesia untuk turut berperan aktif dalam memberikan peace of mind kepada masyarakat melalui program #AksiMudaIndonesia.
Fokus kepada 4 bidang mecakup Pendidikan, Kesehatan, Lingkungan, dan Income Generating Activity diharapkan dapat membawa dampak perubahan menyeluruh. Terpilih 12 finalis, terdiri dari 3 finalis pada masing-masing bidangnya. Pada bidang income generating activity, terdapat 3 finalis terbaik yang lolos ke tahap selanjutnya, yaitu perwakilan dari Politeknik Negeri Semarang (Polines), Universitas Tadulako Palu, dan Universitas Jendral Soedirman (Unsoed) Purwokerto.
Finalis dari Polines merupakan perwakilan dari Accounting Competition Club (ACC) yang menginisiasikan program MLIPIR (Milk of Biji Kecipir). Melihat dampak ekonomi dari pandemi pada masyarakat Tembalang, menggerakkan mahasiswa untuk membuat produk kreatif dengan melakukan kolaborasi antara petani lokal biji kecipir sebagai penyedia bahan dasar dengan masyarakat Tembalang yang akan melakukan proses pembuatan susu kecipir. Nantinya produk tersebut akan dijual secara langsung dengan disalurkan ke toko-toko di sekitar Tembalang hingga dijual secara online melalui media sosial. Harapannya, program ini dapat meningkatkan pendapatan masyarakat di sekitar Tembalang
Ide kreatif lainnya muncul dari para finalis perwakilan Universitas Tadulako Palu yang berasal dari kelompok Agriculture Research & Development yang menginisiasi UJALUP (Usaha Jamu Celup).
Para mahasiswa melihat mayoritas warga di hunian tetap Kelurahan Tondo mengalami kesulitan dalam hal ekonomi, terlebih para warga yang menetap disana merupakan warga yang kehilangan tempat tinggal karena terdampak bencana alam gempa bumi, tsunami, dan likuifaksi yang melanda Kota Palu tiga tahun lalu. Dengan memberdayakan Ibu Rumah Tangga di Kelurahan Tondo, bekerja sama dengan pemerintah, Non-Government Organization (NGO), hingga media setempat diharapkan dapat membantu pemulihan ekonomi di hunian tetap Kelurahan Tondo.
Perwakilan mahasiswa dari BEM Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan membawa Unsoed Purwokerto menjadi salah finalis selanjutnya melalui program Pengelolaan Limbah Organisi sebagai Media Produksi Maggot.
Tertuju pada pemuda Desa Banjasari Kulon yang kerap kali melakukan budi daya ikan menggunakan pakan komersil yang membutuhkan modal tinggi. Di sisi lain, para finalis melihat desa ini memiliki potensi mengolah limbah organik yang berlimpah menjadi pengganti pakan ikan.
Melalui programnya, para finalis akan memberikan pengetahuan, pengajaran, dan pengalaman langsung mulai dari cara mengelola maggot menjadi pakan ikan yang bergizi, tentang budi daya ikan, sampai peningkatan kualitas produk agar usaha di desa tersebut dapat maksimal dalam meningkatkan pendapatan dalam usaha budi daya ikan ini.
Semua program yang telah dicanangkan oleh para finalis diberikan jangka waktu satu bulan untuk diterapkan dengan menyesuaikan kebijakan PPKM masing-masing daerah dan tentunya menjalankan protokol kesehatan yang disarankan oleh pemerintah.
Tidak bergerak sendirian, Asuransi Astra memberikan bekal berupa modal serta pendampingan khusus dari beberapa mentor yang senantiasa mengarahkan agar ide-ide tersebut agar dapat memberikan dampak sosial yang maksimal. Nantinya, akan terpilih satu finalis terbaik dari masing-masing bidang.
“Melalui #AksiMudaIndonesia, Asuransi Astra yang berkolaborasi dengan berbagai ide kreatif para mahasiswa tentu memiliki maksud dan tujuan utama yang sama, salah satunya membantu membangun perekonomian masyarakat Indonesia agar semuanya dapat merasakan peace of mind secara merata,” ujar L. Iwan Pranoto, Head of Corporate and Customer Service Management Asuransi Astra.