PRIMENEWS | MEDAN : Jaksa Agung RI ST Burhanuddin menyampaikan duka cita mendalam atas musibah banjir dan longsor yang melanda Kabupaten Lembata, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Minggu (4/4) dini hari.
Dimana, musibah banjir dan longsor tersebut telah menelan korban jiwa sebanyak 63 orang dan sebagian warga terpaksa mengungsi karena rumah tempat tinggal mereka rusak.
“Secara khusus, saya atas nama Kejaksaan RI menyampaikan doa dan dukungan kepada warga masyarakat NTT yang terkena musibah banjir. Kami menyampaika turut berduka cita yang mendalam atas bencana yang menimpa saudara-saudara kita di Flores Timur (NTT). Semoga keluarga korban yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan, serta ditempatkan di sisi Allah yang paling baik,” kata Jaksa Agung.
Menurut Jaksa Agung, semua pihak harus saling sinergi untuk membantu saudara kita di Flores Timur dalam proses evakuasi pencarian korban, bantuan obat-obatan, makanan dan pakaian layak pakai dan posko pengungsian.
Jaksa Agung RI beserta jajaran juga menyampaikan bantuan kemanusiaan program “Kejaksaan RI Peduli” berupa uang tunai Rp100 juta yang disalurkan melalui Kepala Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur (NTT) guna disampaikan kepada keluarga besar Adhyaksa dan masyarakat yang terdampak bencana.
“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian sosial serta wujud rasa solidaritas guna membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah,” tandas Jaksa Agung.
Hal serupa juga disampaikan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera (Kajatisu) IBN Wiswantanu, Selasa (6/4/2021). Seluruh insan Adhyaksa Sumatera Utara menyampaikan bela sungkawa yang sangat mendalam kepada keluarga korban banjir dan longsor di NTT.
