PRIMENEWS | MEDAN-Keluarga besar Universitas Sari Mutiara (USM) Indonesia gelar buka puasa bersama, Kamis (21/3/2024) dan santuni anak yatim piatu di Ign Washington Purba Hall, Kampus USM Indonesia Jalan Kapten Muslim Medan.
Dengan mengusung tema “Menebar Kebaikan Menggapai Ampunan Menuju Generasi yang Diridhai Allah SWT”, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Ketua Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ABPPTSI) Sumut, Prof Dr H Bahdin Nur Tanjung MM; Ketua Yayasan Sari Mutiara, Dr Parlindungan Purba SH MM; Rektor USM Indonesia, Dr Dra Ivan Elisabeth Purba SH; M.Kes dan undangan lainnya.
Tausyiah Ramadan disampaikan Ustadz Hasbi Al Mawardi Lubis mengajak para mahasiswa dan seluruh civitas akademika USM Indonesia yang menjalankan ibadah puasa untuk selalu menghormati orang tua, khususnya ibu.
Ustadz Hasbi Al Mawardi Lubis mengingatkan bahwa keberhasilan hidup seseorang tidak lepas dari doa yang dipanjatkan oleh seorang ibu. Karena itu, para mahasiswa diminta untuk selalu menjaga sikap terhadap orang tua.
Ketua Yayasan Sari Mutiara, Dr. Parlindungan Purba dalam sambutannya mengatakan bahwa setiap bulan Ramadan tiba, USM Indonesia selalu mengadakan kegiatan buka puasa bersama yang diikuti segenap civitas akademika perguruan tinggi tersebut dan juga undangan.
Parlindungan Purba mengatakan, buka puasa bersama ini juga menjadi sarana komunikasi untuk menghubungkan manusia dengan Tuhan, sarana komunikasi sesama civitas akademika dan juga untuk diri sendiri.
“Bahwa dengan berpuasa akan semakin mendekatkan diri dengan Tuhan dan yang tanpa bisa kita abaikan, bahwa puasa juga untuk meningkatkan kesehatan,” jelasnya.
Rektor USM Indonesia, Ivan Elisabeth Purba, menambahkan bahwa kegiatan buka puasa bersama yang diadakan USM Indonesia ini merupakan momentum untuk meningkatkan kebersamaan dan untuk memelihara sikap saling menghargai diantara sesama mahasiswa, khususnya yang menjalankan ibadah puasa
“Puasa juga menjadi sarana untuk menebarkan kebaikan, sesuai dengan tema yang kita angkat untuk kegiatan buka puasa bersama ini,” jelasnya.
Ivan mengatakan, bulan Ramadan menjadi momentum untuk memperbanyak ibadah, membuat kebaikan-kebaikan, dan meningkatkan sikap saling menghargai.
“Kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh teman-teman yang muslim saja. Tetapi yang non muslim juga berpartisipasi untuk acara kita,” ujarnya.
Kegiatan buka puasa bersama ini diikuti oleh lebih dari 70 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia yang tengah mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
Sementara Ketua Panitia Heri Enjang Syahputra SE, M.Ak yang juga Dekan Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial mengatakan bahwa dalam buka puasa bersama ini USM Indonesia diisi dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim piatu yang tinggal di sekitar kampus.