PRIMENEWS | MEDAN : Alumni sekolah Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK) PrimeOne School (POS) Medan tahun 2013/2014 ini namanya sangat singkat, Diva. Lulus dari POS Medan, ia melanjutkan pendidikannya ke Raffles Singapore mengambil jurusan Graphic Design.
Putri pasangan Setyo Dharmo & Haiti ini tidak hanya sukses dalam perkuliahannya, ia juga sudah bekerja di Petskita sebagai Creative Lead. Kuliah dan bekerja ia jalani dengan penuh semangat.
Ia mulai tertarik dengan dunia desain sejak masih duduk di bangku sekolah SMA. Tamat dari SMA POS Medan, ia memantapkan diri untuk mendalami dunia desain.
“Di kelas komputer dulu saya diajarkan menggunakan software photoshop untuk mendesain. Dengan teknik mengajar yang menantang, membuat saya semakin bersemangat untuk mengetahui cara mendesain dengan lebih detail,” kata Diva.
Ketika ditanya terkait cita-citanya ke depan, Diva ingin menjadi pemimpin di sebuah perusahaan atau memiliki bisnis sendiri.
Bagi Diva, hal yang paling mengesankan adalah pada saat hasil karya desainnya terpajang dan digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar di Indonesia dan Singapura. Salah satunya adalah di Embassy of Indonesia di Singapore.
“Saya senang dapat membantu orang-orang untuk menyampaikan pesan mereka melalui kemampuan saya mendesain,”tandasnya.
Diva berpesan kepada teman-temannya dan adik kelasnya agar tetap percaya diri dan jangan takut untuk terus mengembangkan potensi dalam diri.
“Saya yakin setiap orang memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Cobalah untuk memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin untuk hal-hal yang positif seperti mengikuti program-program yang dapat membangun kreatifitas, karena kita adalah harapan bangsa dan tentunya orang tua kita,” kata Diva.
Secara khusus, Diva mengucapkan terima kasih kepada PrimeOne School karena telah memberikan berbagai program yang dapat membangun kepercayaan diri siswa sejak awal.
“Kita juga memiliki kesempatan untuk mengikuti program praktikal (monthly performance, presentation session, experiment) yang saya rasa sangat penting untuk persiapan memasuki dunia pendidikan tinggi dan dunia kerja,” tandasnya.
