Oktober 5, 2024

PRIMENEWS | MEDAN – Untuk memastikan ibadah Perayaan Natal di Kota Medan berlangsung dengan aman serta menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan baik, Tim Satgas Covid-19 Pemko Medan mendatangi sejumlah gereja yang melaksanakan kebaktian maupun misa pada hari Jumat (25/12/2020).

Dari empat gereja yang dikunjungi seluruhnya telah menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Pihak gereja sendiri juga telah menyediakan tempat mencuci tangan, hand sanitizer maupunpenyediaan masker bagi jemaat yang datang. Di samping itu juga pihak gereja menerapkan jaga jarak sesuai ketentuan prokes.

Gereja yang dikunjungi diantaranya Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Ressort Pabrik Tenun Jalan Pabrik Tenun, di gereja ini tampak penerapan 3M dengan ketat terlihat dari tersedianya tempat mencuci tangan dan hand sanitizer, lalu seluruh jemaatnya mengenakan masker serta menjaga jarak.

Selain itu, pihak kecamatan melalui kepala lingkungan (Kepling) bersama petugas Bhabinkamtibmas juga tampak berjaga.

Setelah dari Gereja HKBP Pabrik Tenun, Tim menuju Gereja HKBP Distrik X Medan-Aceh, Ressort Pasar Melintang yang terletak di Jalan Buku.

Hal yang sama juga menjadi fokus pemantauan Tim Satgas Covid-19 pada gereja ini. Seperti halnya gereja HKBP Pabrik Tenun, gereja ini juga telah menerapkan prokes dengan baik.

Begitu juga dengan dua gereja yang disambangi tim setelahnya yakni Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) Jalan Sriwijaya dan Gereja Santo Antonius Jalan Hayam Wuruk.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan penuh simpatik, tanpa mengganggu para jemaat yang melaksanakan ibadah.

Sebelum melakukan patroli, para petugas melaksanakan apel di Lapangan Merdeka. Bertindak sebagai pimpinan apel Kasatpol PP Medan, M. Sofyan.

Dalam arahannya, dia mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan ibadah Natal sesuai dengan SE Menag Nomor 23 Tahun 2020 tentang Panduan Penyelenggaraan Kegiatan Ibadah dan Perayaan Natal di Masa Pandemi Covid-19.

“Sejak 24 Desember malam dan 25 Desember ini kita lakukan pemantauan untuk memastikan agar pelaksanaan ibadah Natal ini tetap menerapkan protokol kesehatan. Sebelumnya kita juga telah berkoordinasi dengan pihak-pihak gereja agar menaati protokol kesehatan dalam menjalankan ibadah Natal ini,” ujarnya.

Sofyan mengingatkan agar petugas melakukan tugasnya dengan penuh simpatik dan tidak mengganggu jalannya ibadah. Di samping itu, Sofyan juga berpesan kepada petugas agar menjaga diri agar tidak terpapar Covid-19.

“Sebelum memberikan pemahaman kepada orang lain, terlebih dahulu kita yang harus patuh dan menerapkan prokes dengan benar, kita harus menjadi contoh yang baik bagi masyarakat, terlebih tim kita juga terdapat para Duta Perubahan Perilaku yang akan mensosialisasikan penerapan prokes yang benar kepada masyarakat,” pesannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *