PRIMENEWS | MEDAN – Masih dalam suasana HUT ke-31 JNE yang jatuh pada 26 November 2021 lalu, sebagai wujud rasa syukur, sudah jadi tradisi bagi JNE khususnya Ksatria dan Srikandi JNE Medan untuk selalu peduli dan berbagi kepada sesama.
JNE Cabang Medan, seperti disampaikan Kepala Cabang Fikri Alhaq Fachryana, sejak beberapa tahun lalu dalam memperingati HUT selalu mengikutsertakan anak-anak panti asuhan. Mulai 19 November – 1 Desember 2021, cabang-cabang JNE Medan secara serempak mengunjungi dan berdonasi ke 31 panti asuhan yang tersebar di kabupaten/kota di Sumatera Utara. Kunjungan dan donasi ke masing-masing panti asuhan di berbagai lokasi ini diwakili oleh masing-masing Kepala Cabang JNE dan jajarannya.
Fikri Alhaq Fachryana menyampaikan meskipun pandemi Covid-19 masih melanda, perayaan HUT JNE tahun ini tetap dilaksanakan dengan protokol kesehatan ketat dengan tujuan untuk memberikan apresiasi kepada karyawan di seluruh Indonesia.
“Pada 26 November 2021 serentak JNE di seluruh Indonesia menyelenggarakan syukuran dan khataman Al – Quran di cabang masing-masing bersama 31 anak yatim. Perayaan puncak HUT ke-31 pada tanggal 28 November 2021 diselenggarakan di Jakarta dan diikuti seluruh cabang JNE secara virtual live. Tema HUT yang di angkat tahun ini adalah Maju Indonesia bersama JNE,” katanya.
Lebih lanjut Kepala Cabang JNE Cabang Utama Medan, Fikri Alhaq Fachryana menjelaskan, santunan dilakukan untuk mendapatkan keberkahan doa dari anak-anak yatim piatu.
“Paling penting doa dari anak-anak yatim piatu agar bisnis JNE tetap maju. Semoga dengan semangat kebersamaan seluruh karyawan baik di cabang utama maupun cabang yang ada di Kota/Kabupaten, JNE Medan akan semakin siap untuk menghadapi tugas, tantangan serta persaingan yang semakin berat dimasa-masa yang akan datang,” tandasnya.
Fikri menambahkan, dari 31 panti asuhan yang terdiri dari 18 panti asuhan di luar Medan dan 13 panti asuhan di Kota Medan ini, JNE Medan dapat menyalurkan bantuan sembako berupa 2500 kg beras, 310 liter minyak goreng, 350 kg gula pasir, 180 sachet susu isi 560 ml, 150 kotak teh, 150 kardus mie instan dan 150 papan telur.
“Pendapatan yang diterima JNE, ada sebagian yang menjadi hak mereka, anak-anak yatim piatu. Dan ini adalah bentuk rasa syukur kami, ksatria dan srikandi JNE. Semoga kegiatan-kegiatan sosial sebagai bentuk kepedulian ini mampu membawa keberkahan bagi bisnis JNE,” tuturnya.
Untuk wilayah Kota Medan, lanjutnya penyerahan donasi dimulai dari Panti Asuhan Putri Aisyiah, Alwashliyah Medan Area, Alwashliyah Medan Johor, Almarhamah, Putra Muhammadiyah, Nur Zam-zam, Putra Muhammadiyah Ar-Ridho, yatim Takaful, Mamiyai, Ade Irma, Baitul Ummah Wal amal, Al jami’atul Washliyah, Kasih Tulus, Rumah Yatim Mandiri Ar-Ridho, Putra Muhammad Medan Krio, Sendoro, ditutup dengan Yayasan Karya Betzy Indonesia.
Putri, pengurus Panti Asuhan Alwashliyah mengucapkan syukur dan terimakasih kepada JNE. “Semoga segala bentuk bantuan yang diberikan JNE dapat menjadi berkah untuk JNE dan seluruh karyawannya” ujarnya.
Selain kegiatan sosial, rangkaian perayaan HUT ke-31 JNE di Medan juga dimeriahkan dengan berbagai lomba untuk karyawan seperti lomba cosplay pahlawan sekaligus memperingati Hari Pahlawan saat 10 November lalu dan lomba Tahfidz bagi anak-anak karyawan.
Untuk masyarakat pun, JNE mengadakan giveaway JNE Spesial HUT, reels dan tiktok challenge di media social dengan hadiah utama sepeda motor, Iphone 12 dan lainnya.
Fikri juga berharap sesuai dengan tagline “Connecting happiness” JNE kedepannya akan terus berkarya, berinovasi menghasilkan produk dan layanan yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, terus melakukan langkah-langkah untuk memberi manfaat dan berbagi kebahagiaan dengan masyarakat.
“Era dan tantangan akan selalu berganti, namun dengan kecintaan JNE sebagai produk asli Indonesia kepada bangsa ini, JNE selalu siap bekerja, dan siap mengantarkan kebahagiaan masyarakat hingga ke pelosok untuk bersama memajukan Indonesia” tandasnya.
