Desember 6, 2024
28 Satgas Covid 19

PRIMENEWS | Medan : Setiap kali pergantian tahun, masyarakat banyak yang memilih untuk merayakannya secara bersama-sama atau berkumpul. Menyikapi permasalahan semakin meluasnya penyebaran virus Corona, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengimbau masyarakat maupun pelaku usaha tidak membuat perayaan yang dapat menimbulkan kerumunan dan berpotensi menyebarkan Covid-19.

Juru Bicara (Jubir) Satgas Penanganan Covid-19 Sumut Whiko Irwan mewakili Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyampaikan hal itu pada saat paparan terkait perkembangan terkini penanganan Covid-19 secara virtual dari Ruang Sumut Smart Province, Lantai 6 Kantor Gubernur, Jalan Pangeran Diponegoro, Medan, Senin (28/12/2020).

“Bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan dalam negeri, khususnya yang memasuki wilayah Sumut dalam kurun waktu 21 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021, sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan Pemprov Sumut dengan Nomor 360/9626/2020, Pelaku Perjalanan Dalam Negeri yang memasuki wilayah Sumut wajib melakukan Rapid Test Antigen,” katanya.

Lebih lanjut Whiko menyampaikan, pemeriksaan Rapid Test Antigen pada masa libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 menjadi pilihan terbaik dikarenakan waktu pemeriksaan yang singkat dan sensitivitasnya yang lebih tinggi dibandingkan Rapid Test Antibody. Sehingga dapat digunakan untuk screening cepat pelaku perjalanan dalam negeri.

Kemudian, update terakhir yang direkap oleh Satgas Penanganan Covid-19 Sumut hingga Senin (28/12), pukul 16.30 WIB adalah terdapat suspek sebanyak 748 orang, konfirmasi Covid-19 positif 17.892 orang atau bertambah 547 dalam seminggu, sembuh 15.162 orang atau bertambah 561 orang, meninggal dunia 674 orang, dan spesimen sebanyak 231.668.

“Akumulasi penderita Covid-19 di Sumut sejak awal pandemi hingga 28 Desember 2020, didapatkan 17.892 penderita, dimana 15.162 telah dinyatakan sembuh. Sisa penderita yang masih ada saat ini sebanyak 2.056 orang, dimana 1.489 orang melaksanakan isolasi mandiri dan 567 diisolasi di Rumah Sakit,” jelasnya.

Angka kesembuhan Sumut tertanggal 27 Desember 2020 mencapai 84,66% atau meningkat 0,56 poin dibanding minggu sebelumnya (84,10%). Angka kematian diperoleh sebesar 3,77% atau menurun 0,01 poin dibanding minggu sebelumnya (3,78%).

Di akhir, Whiko mengingatkan agar masyarakat senantiasa disiplin melaksanakan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan air dan sabun, serta meningkatkan imunitas tubuh dengan berolahraga secara teratur, beristirahat yang cukup, konsumsi makanan bergizi dan vitamin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *